Proklim Utama Kabupaten Bantul
Program Kampung Iklim atau yang biasa disingkat sebagai ProKlim merupakan suatu gerakan berskala nasional yang bertujuan untuk mengendalikan perubahan iklim dengan melibatkan komunitas masyarakat serta pemangku kepentingan untuk melakukan penguatan kapasitas adaptasi terhadap dampak perubahan iklim serta menurunkan emisi gas rumah kaca.
Penghargaan ini merupakan wujud apresiasi KLHK terhadap pihak terkait dalam pelaksanaan aksi mitigasi dan adaptasi perubahan iklim.
Lewat penghargaan ProKlim diharapkan mampu mendorong banyak pihak untuk bersama mengatasi dampak dari perubahan iklim. Sehingga bisa memastikan terjadinya keberlanjutan kehidupan dengan lingkungan yang terjaga bagi generasi mendatang.
Pada tahun 2024 Kabupaten Bantul telah melakukan pendampingan terhadap beberapa Kampung Iklim antara lain :
- Padukuhan Panjangan Kalurahan Sendangsari Kecamatan Pajangan;
- Padukuhan Petir Kalurahan Srimartani Kapanewon Piyungan;
- Padukuhan Sawahan Kalurahan Srihardono Kecamatan Pundong;
- Padukuhan Ngunan-Unan Kalurahan Srigading Kecamatan Sanden;
- Padukuhan Kembaran Kalurahan Tamantirto Kecamatan Kasihan;
- Padukuhan Watu Kalurahan Argomulyo Kapanewon Sedayu;
- Padukuhan Nawungan 1 Kalurahan Selopamioro Kapanewon Imogiri
Dari 7 Kampung Iklim yang telah terverifikasi oleh KLHK, 2 diantaranya lolos menjadi proklim Utama yaitu Padukuhan Ngunan-Unan Kecamatan Sanden dan Padukuhan Nawungan 1 Kalurahan Selopamioro Kapanewon Imogiri sedangkan 2 lainnya mendapatkan predikat Proklim Madya.
Penghargaan Proklim tahun 2024 dilaksanakan di Jakarta Convention Center melalui Festifal LIKE 2. Festival LIKE 2 merupakan sebuah program yang di inisiasi oleh Kementerian LHK dalam rangka road to COP ke-29 UNFCCC 2024 yang akan berlangsung di Baku, Azerbaijan, pada pertengahan November mendatang. Festival ini menjadi wadah untuk memperkenalkan hasil kerja nyata dan upaya perbaikan kebijakan serta implementasinya di sektor kehutanan dan lingkungan hidup.